Pandan ( Humas ) Selasa, 17 Desember 2024 Tapanuli Tengah – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Tapanuli Tengah, H. Julsukri Mangandar Limbong, S.Ag, M.M., secara resmi membuka Ujian Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT) untuk Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CPPPK) di Tapanuli Tengah, bertempat di Gedung Madrasah Aliyah Negeri (MAN-3 ) Pandan Tapanuli Tengah.
Dalam sambutannya, Kakankemenag mengingatkan seluruh peserta ujian untuk mengikuti tata tertib dan aturan yang telah ditetapkan demi kelancaran pelaksanaan ujian. “Kami berharap semua peserta dapat mengikuti ujian ini dengan sungguh-sungguh dan mematuhi segala aturan yang ada. Hal ini penting agar ujian dapat berjalan dengan lancar dan transparan,” ujar Julsukri
Kakankemenag juga mengimbau kepada peserta untuk menjaga integritas dan kejujuran selama pelaksanaan ujian. Ia menegaskan, “Pelaksanaan ujian ini bukan hanya soal kemampuan teknis, tetapi juga soal bagaimana kita memegang teguh nilai-nilai kejujuran dan profesionalisme.” Tambahnya.
Ujian SKTT CPPPK Tapanuli Tengah ini diikuti oleh ratusan peserta yang telah lolos seleksi administrasi. Mereka merupakan tenaga kependidikan dan Teknis yang akan mengisi berbagai posisi di lingkungan Kementerian Agama Tapanuli Tengah, baik di madrasah maupun lembaga Kementerian Agama Kab. Tapanuli Tengah.
Julsukri juga menambahkan bahwa ujian ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap tenaga kependidikan dan Teknis yang akan diangkat memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dan standar yang telah ditetapkan. “Proses seleksi ini sangat penting untuk memastikan kualitas CPPPK di Tapanuli Tengah tetap terjaga,” ungkapnya.
Dalam ujian kali ini, peserta akan diuji mengenai Moderasi Keagamaan dan Teknis Lainnya. Selain itu, peserta juga diharapkan dapat menunjukkan pemahaman yang baik tentang peraturan dan tata cara kerja di lingkungan Kementerian Agama.
Pihak Kemenag Tapanuli Tengah juga telah menyiapkan berbagai fasilitas untuk mendukung kelancaran ujian, termasuk penyediaan ruang ujian yang nyaman serta pengawasan yang ketat guna mencegah terjadinya kecurangan.
“Saya berharap semua peserta dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya dan mengikuti ujian dengan penuh semangat. Semoga yang terbaik dapat lolos dan siap menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab,” tutup Kakankemenag.
Pelaksanaan ujian SKTT CPPPK ini diharapkan dapat menghasilkan tenaga pendidik dan Teknis yang berkualitas, yang mampu meningkatkan kualitas di Tapanuli Tengah, serta memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan di Indonesia. (ML)